Merakit Komputer

MERAKIT KOMPUTER

Bagi kebanyakan orang awam, merakit komputer merupakan suatu hal yang sulit dibayangkan dan dikerjakan. Padahal yang sebenarnya adalah merakit komputer merupakan hal yang mudah untuk dipelajari, yang dibutuhkan adalah ketelitian dan keuletan.

Merakit komputer sebenarnya adalah hal pertama yang harus dimengerti apabila seseorang ingin mempelajari komputer. Sebenarnya dengan mengetahui cara-cara merakit komputer orang akan lebih terangsang untuk mengetahui lebih dalam tentang komputer itu sendiri. Juga akan mempermudah untuk melakukan perbaikan apabila terjadi masalah sederhana pada komponennya.

Untuk bisa merakit komputer harus mengetahui terlebih dahulu komponen-komponen atau hardware atau perangkat keras yang terdapat dalam komputer mulai dari processor sampai mouse dan keyboard. Tanpa mengerti komponen apa saja yang dibutuhkan mustahil bisa merangkaikan komponen menjadi satu kesatuan yang bisa disebut komputer.

Pada saat membeli sebuah perangkat computer. Kebanyakan?orang yang berduit langsung saja memilih komponen yang berteknologi terbaru. Berisi ini itu yang berini dan yang beritu, tanpa dibaringi dengan pengetahuan yang cukup. Padahal tidak demikian yang sebaiknya dilakukan. Melainkan ?kombatibilitas? antar komponen yang harus dipikirkan. Bisa-bisa komponen yang dibeli tidak akan bekerja maksimal lantaran masalah tidak kompatibel tersebut. Inilah masalah yang banyak orang kurang mengerti dan dari sini biasanya permainan kotor para penjual dimulai.

Berikut ini sedikit analisa yang biasa dilakukan pada saat membeli komputer :

Processor

Yang paling penting dalam memilih prosessor adalah akan membeli prosessor dari Intel atau AMD, dan berapa kecepatan kerja atau clock yang diinginkan. Dalam membeli komputer jangan terpancing ingin membeli teknologi yang terbaru, tetapi justru pikirkan akan digunakan untuk apa computer itu kelak.

A. Motherboard (Mobo)

Beda vendor/pabrikan prosessor akan beda pula motherboard-nya. Prosessor Intel butuh motherboard yang support Intel, begitu juga dengan AMD. Kalau bicara lebih dalam tentang motherboard ini maka analisa berlanjut dengan:

1. Memilih chipset mobo apa yang akan digunakan, chipset mobo ini yang akan mengakomodasi teknologi yang ada. Dalam perkembangannya, kemunculan prosessor teknologi terbaru pasti akan diimbangi dengan munculnya mobo untuk mengakomodasi teknologi tersebut. Jadi yang harus dipikirkan adalah mobo sesuai dengan Intel/AMD, dan teknologi prosessor didukung oleh mobo(optional -- untuk prosessor terbaru).

2. Dukungan perangkat OnBoard dalam motherboard. Biasanya dukungan sound dan LAN card on board sudah mencukupi, tetapi ada beberapa mobo yang meng-on board-kan VGA card (optional ? jika tidak ingin membeli VGA external).

3. Dukungan port di back panel.

Port USB, PS2, Parallel, Firewire, dsb. Sesuai dengan kegunaannya, untuk pemakaian standar USB, Parallel, PS2, sudah mencukupi.

4. Slot yang dimiliki motherboard.

Slot PCI, PCIe, VGA, Memori. Untuk memori perhatikan jumlah slot yang disediakan, sebaiknya memilih mobo dengan minimal 1 slot memori, sebagai cadangan apabila salah satu slot rusak.

B. Harddisk

Selain memilih kapasitas hardisk yang digunakan, perhatikan slot harddisk yang diperlukan, PATA atau SATA. Ini akan menentukan kabel harddisk yang digunakan. Untuk harddisk SATA, perhatikan apakah slot harddisk tersebut ada pada motherboard, beberapa mobo masih belum menyertakan slot SATA.

C. Memori

Seringkali memilih memori dilakukan berdasarkan merk apa yang disukai. Visipro dan Kingston beberapa tahun ini menempati posisi teratas sebagai memori terlaris.

D. VGA (Video Graphic Card)

VGA ini yang akan berpengaruh terhadap tampilan, oleh karena itu pilihan dilakukan dengan memperhatikan faktor penggunaan. Untuk game pastinya memerlukan VGA dengan memori min 128/256/512.

E. Drive Optik

Ada banyak pilihan vendor dan jenis drive optic, CD/DVD Room Drive, CD RW/DVD RW Drive.

Akhir kata seni merakit komputer adalah seni berhati-hati dalam memilih perangkat.